YouTube Bawa Rp206 Triliun dari Iklan untuk Google Alphabet

(foto: Nordwood-themes)

Uzone.id - Untuk pertama kalinya Google mengungkap pendapatan yang diraih YouTube dari iklan. Tahun 2019, YouTube berhasil membukukan USD15 miliar atau sekitar Rp206 triliun dari pendapatan iklan Youtube.

Angka itu, diketahui setara dengan sembilan kali lipat harga yang dikeluarkan Google saat membeli situs berbagi video itu sekitar 14 tahun lalu, tepatnya 2006. Hal ini diungkap perusahaan induk Google, Alphabet, dalam laporan fiskal 2019.

Dilansir melalui Business Insider, iklan dalam situs video itu memiliki kontribusi sembilan persen dari total revenue yang didapatkan Alphabet, yang mencapai USD162 miliar tahun lalu.

Baca juga: Tips Bikin Instagram Story dengan Latar Belakang Warna Sesuka Hati

Dalam laporan keuangan itu juga diungkap bahwa Google telah berhasil membukukan pendapatan dari bisnis Cloud mereka untuk pertama kalinya yang mencapai USD2,6 miliar pada kuartal ini.

"Kami sengaja membuka laporan keuangan ini ke publik untuk memberikan gambaran lebih lanjut terkait bisnis dan peluang yang ada di masa depan," ujar Direktur Keuangan Alphabet, Ruth Porat.

Sayangnya, keuntungan YouTube yang besar itu tidak semua masuk ke Google. Sebagian besar pendapatan iklan YouTube, kata Porat, masuk ke kantong para kreator konten di platfrom tersebut. Jadi sangat sulit untuk mengungkap berapa yang mengalir ke Google sebagai keuntungan mereka.

Walaupun begitu, tetap saja angka tersebut bisa menjadi acuan betapa pertumbuhan platform video itu cukup besar selama hampir 15 tahun. YouTube telah berkembang menjadi situs berbagi video paling popular di internet.

Saat ini YouTube telah memiliki dua miliar pengguna aktif tiap bulannya. Mereka menonton 250 juta jam setiap hari.

Google membeli YouTube pada Oktober 2006 saat platform ini masih memiliki 65 karyawan.