Tips Backup Data dengan Mudah dari Komputer, Aman dan Cepat

Ilustrasi (Foto: Unsplash)

Uzone.id - Banyak file atau data yang tersimpan di dalam komputer atau laptop. Bisa foto, file kerjaan, video, dan lain-lainya. Membuat file tersebut tetap aman dari segala gangguan (bisa virus, kerusakan, dan kecerobohan), salah satu caranya adalah melakukan backup secara rutin. Dengan begitu data-data tetap aman dan ada duplikasinya. Tidak khawatir lagi, bukan?

Cara backup data ini mudah dengan adanya layanan dan situs backup data online yang tersedia. Mulai dari Google Drive, Dropbox, iDrive, SugarSync, dan lain-lain. Ada juga alat backup data manual seperti halnya hardisk, CD, serta flashdisk yang bisa dipilih. Supaya backup makin gampang saja, yuk ikuti tipsnya seperti di bawah ini.

Pilih Alat Penyimpanan Sesuai Kebutuhan

Guna memastikan file-file yang diinginkan ter-backup dengan lebih baik, pilih alat penyimpanan sesuai dengan kebutuhan. Bisa cloud storage atau tempat penyimpanan online, USB, drive eksternal dan lain-lain. Penggunaanya disesuaikan dengan banyaknya file yang akan dipindahkan. Jika dirasa banyak, pilih yang ukurannya besar.

Pakai Software yang Memudahkan

Banyak software yang bisa dipakai untuk memudahkan proses backup data. Salah satunya adalah EaseUS Todo PCTrans. Ini adalah software yang mempermudah proses backup data, aplikasi, ataupun akun dalam sekali klik saja. Tidak hanya itu saja, jika terjadi hal-hal yang tak terduga, software ini bisa melakukan restore dengan mudah.

Tidak hanya recovery untuk Windows saja, bisa juga Mac, iOS, dan Android. Software satu ini juga support dengan beragam aplikasi atau program, mulai dari Ms Office (Word, Excel, Outlook, dan lain-lain), Adobe software, Photoshop Google Chrome, QuickBooks, Firefox, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dalam proses transfernya, ada 3 pilihan yang tersedia, yakni network connection, image files, serta transfer secara local disk di komputer sama.

Ada tiga pilihan layanan yang bisa diambil, Free (gratis), Professional dengan harga $49,95 atau setara dengan Rp600 ribuan, serta satu lagi Technician $399.00 atau Rp5 jutaan. Tentunya harga disesuaikan dengan layanan serta kemudahan yang ditawarkan. Jika menginginkan informasi lebih lanjut bisa mencari informasinya di sini. Masing-masing memiliki free trial, tapi bila tertarik ada kupon diskon 50% yang bisa dipakai kapanpun!

Buat File Terkompresi

Guna membuat file lebih ringan saat dipindahkan, ubah jadi zip atau rar. Hal ini bertujuan mempercepat proses transfer file-file. Selain itu jika file atau folder dalam ukuran yang sangat besar, bisa menghemat ruang juga. Jadi jangan ragu untuk melakukan kompresi pada data atau file-file besar dan banyak jumlahnya.

Rawat File dengan Baik

Jika data sudah selesai di-backup, jangan lupa untuk merawatnya dengan baik. Letakkan di tempat yang aman jika penyimpanannya seperti hard disk atau CD. Tergantung pada penting atau tidaknya isi data di dalamnya. Jika begitu penting, misalnya saja rahasia perusahaan bisa disimpan di brankas anti api atau safety deposit boxes.

Jika datanya tidak terlalu penting namun tidak ingin ada yang hilang sama sekali, bisa meletakkannya di dalam lemari, laci, atau lokasi lain yang aman dan bersih tentunya. Bisa dipertimbangkan untuk melakukan beberapa kali penggandaan hasil backup untuk berjaga-jaga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Lakukan Backup Secara Rutin

Satu hal lagi untuk membuat data selalu aman tanpa hilang satu pun, yakni dengan melakukan backup secara rutin. Jika memungkinkan dan memiliki waktu lebih, jadwalkan waktu-waktu tertentu. Dengan begini, semua fila atau data yang ingin disimpan tetap utuh dan diakses dengan mudah.

Perlu diingat, jangan memakai komputer saat proses backup. Usahakan semuanya selesai terlebih dahulu. Jangan sampai file yang nantinya disimpan tidak sama dengan aslinya karena diinterupsi saat proses backup. Selain itu simpan media penyimpanan di tempat yang kering, jangan lembab supaya tetap baik-baik saja.