Tanda Tubuh Kekurangan Cairan
Berapa banyak air putih yang telah Anda minum hari ini? Dua per tiga bagian dari tubuh manusia adalah cairan. Sehingga, tubuh Anda perlu masukan air yang cukup untuk dapat berfungsi secara optimal. Namun bagaimana menyadari bahwa tubuh Anda tengah mengalami kekurangan cairan? Seperti apa tanda-tanda dehidrasi yang akan dirasakan tubuh Anda?
Apa itu dehidrasi?
Dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh Anda kehilangan cairan lebih banyak dibandingkan dengan cairan yang masuk ke dalam tubuh Anda. Ketidakseimbangan kadar cairan dalam tubuh ini dapat mempengaruhi kadar kandungan lain dalam tubuh Anda, seperti kadar garam dan gula, hingga mungkin dapat menyebabkan darah menggumpal.Sayangnya, sering kali rasa haus baru Anda rasakan saat Anda sudah telanjur mengalami dehidrasi. Bahkan, gejala yang timbul saat seseorang mengalami dehidrasi dapat berbeda-beda tergantung usianya.
Tanda-tanda dehidrasi pada anak
Anak-anak umumnya lebih rentan terserang dehidrasi karena tubuhnya yang mungil, sehingga cadangan cairan dalam tubuhnya yang lebih sedikit dibandingkan dengan orang dewasa. Anak-anak mengalami dehidrasi bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti terserang demam (air yang terkandung dalam tubuh akan menguap lebih banyak saat suhu tubuh Anda tinggi), mengalami diare, muntah-muntah, atau mengeluarkan banyak keringat saat bermain (didukung dengan paparan suhu yang tinggi dari sinar matahari).
Bila anak Anda mengalami kondisi seperti yang telah disebutkan di atas, sebaiknya waspadai gejala-gejala yang akan mengikuti setelahnya, seperti:
- Mengeringnya lidah dan mulut
- Ketiadaan air mata saat menangis
- Mata dan pipi yang terlihat cekung ke dalam
- Menggelapnya warna kuning urin, menurunnya volume dan frekuensi buang air kecil, atau bahkan tidak buang air kecil hingga selama 6-8 jam
- Mengeringnya kulit
- Pusing, perasaan goyang, tidak stabil, atau yang sering disebut dengan sempoyongan
- Perasaan mudah lelah dan mengantuk
- Meningkatnya kecepatan detak jantung
- Pada beberapa anak, dehidrasi bahkan dapat menyebabkan tidak sadarkan diri.
Tanda-tanda dehidrasi pada orang dewasa
Beberapa kondisi yang menyebabkan orang dewasa dapat mengalami dehidrasi antara lain demam, paparan suhu tinggi, terlalu banyak beraktivitas hingga akhirnya mengeluarkan keringat dalam jumlah yang tinggi, dan muntah-muntah dan diare. Selain itu, orang dewasa juga dapat mengalami dehidrasi karena kondisi-kondisi lain seperti peningkatan pengeluaran urin karena serangan suatu infeksi tertentu dan terlukanya kulit (air dalam tubuh juga dapat hilang dari kulit yang rusak).
Bila Anda mengalami kondisi- kondisi seperti yang disebutkan di atas, Anda akan lebih rentan mengalami dehidrasi. Sebagian besar gejala dehidrasi pada orang dewasa serupa dengan tanda-tanda dehidrasi yang dialami oleh anak-anak. Tapi di beberapa kondisi tertentu, seorang dewasa dapat diindikasikan juga mengalami dehidrasi, bila mengalami gejala:
1. Bau mulut. Seorang ahli kardiologi Lyndon B. Johnson General Hospital, John Higgins, mengungkapkan bahwa, dehidrasi menyebabkan tubuh Anda memproduksi air liur dalam volume yang lebih sedikit. Ketiadaan air liur yang cukup dalam mulut dapat menyebabkan berkembangnya bakteri dalam mulut Anda, diikuti dengan munculnya aroma yang tidak sedap dari mulut Anda.
2. Kram otot. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, berkurangnya kadar cairan dalam tubuh Anda dapat berdampak terhadap kadar kandungan dalam tubuh yang lain. Pengurangan cairan dalam tubuh ini akan berdampak pada elektrolit dalam tubuh Anda, lalu mempengaruhi kadar kandungan garam dan potasium dalam tubuh yang mampu menimbulkan efek kram otot.
3. Menginginkan makanan tertentu, terutama makanan manis. Saat tubuh Anda mengalami penurunan cairan, hati Anda akan mengalami kesulitan dalam memproduksi glikogen, yang merupakan hasil akhir dari proses pengolahan gula dalam tubuh. Akibatnya, tubuh Anda menginginkan gantinya yang sering kali berupa makanan manis.
Periksakan ke dokter, bila…
Banyak literatur mengatakan bahwa tubuh membutuhkan air minimal sebanyak dua liter atau kira-kira delapan gelas penuh per harinya. Namun sebenarnya, banyak faktor yang dapat menentukan banyaknya air yang tubuh Anda butuhkan, seperti kondisi kesehatan Anda, kondisi lingkungan Anda, hingga aktivitas yang Anda lakukan. Tapi terlebih dari semua itu, segera periksakan ke dokter, bila dehidrasi Anda atau anak Anda menunjukkan gejala:
- Demam hingga 38 derajat
- Terjadi penurunan kesadaran hingga kehilangan kesadaran penuh
- Sakit kepala
- Kejang
- Mengalami kesulitan bernapas
- Rasa sakit pada dada atau bagian perut.
The post Tanda-tanda Tubuh Anda Kekurangan Cairan (Bukan Hanya Haus) appeared first on Hello Sehat.