Snapdragon 7+ Gen 2 Bakalan Debut di Ponsel Redmi dan Realme
Uzone.id - Snapdragon 7 Series makin ngebut saja dengan kehadiran generasi terbaru, Snapdragon 7+ Gen 2. Tidak, kalian sama sekali tak melewatkan Snapdragon 7+ Gen 1 atau Snapdragon 7 Gen 2, Qualcomm memang sengaja melewatkan dua penamaan tersebut untuk chip kelas menengah terbarunya.
Tak ada yang tau apa alasan Qualcomm skip dua seri tersebut dan tiba-tiba menghadirkan Snapdragon 7+ Gen 2. Mungkin saja, penamaan ini agar chipset tersebut terlihat cocok dengan SoC (system on chip) terbaru yang mungkin akan meluncur tahun ini, yakni Snapdragon 8+ Gen 2.Mengesampingkan penggunaan nama yang agak membingungkan, chipset Snapdragon 7+ Gen 2 sebenarnya menjadi sebuah big leap bagi chipset untuk smartphone kelas menengah.
Chipset ini dibangun menggunakan arsitektur 4nm yang masih sama dengan Snapdragon 7 Gen 1. Kendati demikian, Snapdragon 7+ Gen 2 menjanjikan peningkatan kinerja dan efisiensi daya yang lebih baik.
Konfigurasi CPU yang diusungnya adalah 1+3+4, dimana core utama Kryo memiliki clock-speed menembus 2,91 GHz yang memberikan upgrade performa lebih dari 50 persen daripada Snapdragon 7 Gen 1.
Snapdragon 7+ Gen 2 dilengkapi GPU Adreno generasi terbaru, tapi Qualcomm belum mengungkap seri kartu grafis yang digunakannya. Dari pengujian internal, Qualcomm mengklaim kartu grafis ini memberikan peningkatan performa sampai 2 kali lipat dengan efisiensi daya 13 persen lebih baik.
“Peluncuran Snapdragon 7+ Gen 2 menggambarkan kemampuan kami untuk menghadirkan beberapa fitur unggulan yang paling banyak diminati ke dalam seri Snapdragon-7 kami yang membuatnya dapat diakses oleh lebih banyak orang,” jelas Senior Vice President dan General Manager of Mobile Handsets Qualcomm, Christopher Patrick dalam keterangan resmi yang diterima Uzone.id.
Buat gamer gak perlu khawatir. Qualcomm turut meng-upgrade fitur Snapdragon Elite Gaming menjadi lebih baik lagi. Kini, ponsel dengan Snapdragon 7+ Gen 2 bisa memanfaatkan fitur khusus seperti Auto Variable Rate Shading atau VRS.
Auto VRS ini akan me-render latar depan game dalam resolusi yang lebih tinggi, sementara latar belakangnya dibiarkan diproses dalam resolusi yang lebih rendah untuk menghemat daya. Alhasil, keluaran grafis tetap maksimal tanpa mengorbankan daya baterai secara berlebihan.
Fitur khas Snapdragon 8 Series juga dihadirkan, seperti Volumetric Rendering. Fitur ini mampu menambahkan realisme yang maksimal pada adegan game dengan grafis partikel seperti kabut dan asap.
Kamera dan AI yang lebih mumpuni
Untuk pemotretan maupun rekam video, Snapdragon 7+ Gen 2 dilengkapi dengan triple image signal processor (ISP) 18-bit. Teknologi ini membuat ponsel yang ditenagai chipset tersebut punya kemampuan yang lebih oke buat pengambilan gambar di malam hari atau low-light.
Pemrosesan citranya dilalui dengan mengambil 30 gambar sekaligus dan menggabungkan bagian-bagian terbaik untuk menjadi satu hasil foto yang lebih terang, jernih, dan kaya warna, meski diambil saat kondisi gelap.
ISP ini mampu menangani gambar hingga resolusi 200 MP dan bisa mengambil video berformat HDR beresolusi 4K dengan eksposur tiga kali lipat lebih baik dari dua kamera secara bersamaan.
“Kami berkomitmen untuk memberikan solusi paling inovatif untuk memenuhi kebutuhan konsumen, pelanggan kami, dan industri pada umumnya,” terang Patrick.
Dalam hal AI atau artificial intelligence, Qualcomm AI Engine yang disematkan di dalamnya menawarkan performa double dengan tingkat efisiensi daya 40 persen lebih hemat dibanding seri sebelumnya.
Berbagai fitur dimasukkan ke dalam engine tersebut, seperti AI Super Resolution yang dapat meningkatkan resolusi dari adegan game atau foto hingga beresolusi 4K. Semuanya dilakukan di background dan tanpa mengorbankan daya yang lebih besar.
Fitur lainnya, Snapdragon 7+ Gen 2 sudah dibekali modem Snapdragon X62 5G yang menawarkan kecepatan download sampai 4,4 Gbps. Modem ini mendukung lebih banyak jaringan, frekuensi, dan bandwidth secara global.
Untuk pertama kalinya dalam seri Snapdragon 7, SoC itu menyertakan dukungan untuk 4G/5G Dual-Sim Dual Active (DSDA), sehingga pengguna dapat menggunakan dua SIM saat bepergian atau untuk memisahkan komunikasi pekerjaan dan pribadi mereka.
Snapdragon 7+ Gen 2 dilengkapi dengan Qualcomm FastConnect 6900 Mobile Connectivity System untuk menghadirkan WiFi yang sangat cepat dan sangat responsif hingga 3,6 Gbps.
Qualcomm menyatakan, Redmi dan Realme berada di antrian terdepan untuk menggunakan chipset Snapdragon 7+ Gen 2 pada smartphone terbarunya. Diharapkan, ponsel pertama dengan chipset itu akan diluncurkan ke pasaran di bulan ini.