Automotive

One Way Nasional Berlaku, Waspadai Aturan Lajur Biar Nggak Bahaya

Muhammad Faisal Hadi Putra
One Way Nasional Berlaku, Waspadai Aturan Lajur Biar Nggak Bahaya

Uzone.id - Sistem one way telah diterapkan untuk memecah kepadatan arus lalu lintas selama arus mudik Lebaran 2025. Rekayasa ini berlaku dari Tol Kalikangkung KM 414 sampai Gerbang Tol Cikampek Utama KM 70.

Bagi kalian yang melintas di jalur one way, diimbau untuk selalu berhati-hati, terlebih memilih mana jalur lambat dan cepat untuk mendahului kendaraan di depan. 

Seperti dikatakan oleh Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso. Menurutnya, terdapat perbedaan pada jalur normal dan juga one way.



“Kalau jalur normal itu lajur kiri untuk lebih lambat, lajur kanan untuk mendahului. Sedangkan di jalur one way, yang kanan untuk lebih lambat yang kiri untuk mendahului karena rest area ada di sebelah kanan,” ucap Slamet, dikutip dari keterangan resmi.

Selain itu, Slamet juga mengimbau kepada para pemudik untuk beristirahat sejenak di rest area jika merasa lelah. Kalaupun rest area di jalan tol penuh, disarankan untuk keluar pintu tol terdekat dan memanfaatkan tempat istirahat yang tersedia di jalan arteri.

“Apabila rest area penuh silahkan keluar dulu keluar di rest area yang ada di jalan Arteri atau di pintu-pintu exit tol masing masing sehingga bisa istirahat badan bugar sampai di rumah dengan selamat,” jelasnya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, resmi memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way nasional dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga Gerbang Tol Cikampek Utama KM 70.

Rekayasa tersebut diberlakukan setelah volume arus balik Lebaran 2025 mengalami peningkatan secara signifikan. 

Sebelum one way nasional diberlakukan, Korlantas Polri telah memberlakukan one way lokal, mulai dari Tol Palimanan KM 188 hingga Tol Cikatama KM 70, kemudian diperpanjang hingga Tol Pejagan-Pemalang KM 219.



“Alhamdulillah baru saja kita melaksanakan flag off untuk kegiatan one way nasional, telah kita laksanakan evaluasi bersama antara tim Kementerian Perhubungan Jasa Marga dan jajaran lalu lintas,” kata Listyo, dalam keterangan resmi.

“Kemudian juga untuk dari Jawa Barat dari DKI yang mengarah ke Jawa Barat tetap bisa berjalan karena kita siapkan jalur sehingga kita harapkan baik dari Barat ke Timur maupun timur ke barat sama-sama bisa berjalan,” pungkasnya.