Honda Flexing Civic Type R buat Sindir Gempuran Mobil Listrik

Uzone.id - Tak bisa dipungkiri, dalam bebearpa tahun terakhir ini Indonesia sedang digempur oleh serbuan mobil-mobil listrik. Nah, Honda punya cara yang unik untuk menyindir melalui sosok Civic Type R.

Kalau kalian melihat akun Instagram @hondaisme, disana Honda memposting video yang memperlihatkan eksotisnya Civic Type R.

Mobil sport ikonik Honda tersebut pun diberikan animasi api untuk menunjukkan ganasnya performa mobil tersebut.

Di dalam video tersebut, terlihat Civic Type R berwarna putih itu diajak berakselarasi, melakukan aksi slalom dan memperlihatkan agresifitas Civic Type R tidak hanya dari tampilan, tapi juga performa dan handling.

Paling menarik adalah bagaimana Honda membubuhkan caption pada video tersebut, dimana Civic Type R dijadikan senjata untuk menyindir serbuan mobil listrik.

"Tetap menyala, dengar suara asli dan merdu dari Civic Type R di era gempuran (........)," tulis caption Honda, tak lupa ditambahkan ikon listrik.

Honda Civic Type R generasi terbaru ini, dengan kode FL5 merupakan Honda Civic terkencang yang pernah dibuat Honda. Sebuah sportcar sejati yang dibanderol hampir Rp1,4 miliar on the road di Indonesia.

Mobil tersebut dibekali mesin K20C1 dengan kapasitas 2.000 cc empat silinder berteknologi Gasoline Direct Injection.

Mesin VTEC Turbo tersebut sanggup menghasilkan tenaga sebesar 319 Ps dan torsinya 420 Nm, yang disalurkan melalui transmisi manual 6 percepatan ke sepasang roda depan.

Perpindahan giginya terasa cepat dan presisi. Sudah begitu, transmisi ini sudah dilengkapi sistem Rev Match Control, sehingga saat menurunkan gigi waktu mau masuk tikungan, engine brake-nya lebih smooth dan mempermudah teknik heal and toe layaknya pembalap profesional.

Kami sendiri sudah pernah mencobanya langsung di sirkuit Mandalika dan benar-benar terpesona dengan performanya yang buas namun jinak di atas sirkuit.

Nah, kalau menurut kalian bagaimana, apakah suara raungan mesin VTEC turbo dari Civic Type R ini bisa mengalahkan sensasi akselarasi spontan dari mobil-mobil listrik?