Harga Bitcoin Justru Naik Usai Elon Musk Bilang Ini

Uzone.id - Harga Bitcoin kembali menyentuh USD50,000 di pasar Asia, Kamis (13/8), sesudah sempat anjlok 17 persen. Lonjakan ini terjadi, seusai CEO Tesla Elon Musk mengumumkan via Twitter bahwa perusahaannya akan berhenti menerima pembayaran menggunakan Bitcoin terkait isu iklim.

Seperti dikutip Uzone.id dari Reuters, usai cuitan Musk, harga Bitcoin jatuh dari USD54,819 ke posisi USD45,700, terendah sejak 1 Maret 2021. Namun, di pasar Asia, harga Bitcoin kembali merangkak naik, meski belum pulih ke posisi semula.

Sementara itu, harga Ethereum juga anjlok 14 persen ke posisi USD3,500, sebelum akhirnya naik perlahan ke posisi USD3,965.

Baca juga: Tesla Berhenti Terima Pembayaran Bitcoin

Musk menyatakan, "Kami peduli terdahap peningkatan penggunaan bahan bakar fosil dalam penambangan dan transaksi Bitcoin, terutama batu bara, yang menghasilkan emisi terburuk dibading bahan bakar lain.”

Pada awal tahun 2021, Tesla megumumkan bahwa perusahaan mempunyai USD1.5 miliar Bitcoin dan akan menerima pembayaran mobilnya menggunakan mata uang kripto tersebut.

Pernyataan tersebut mengguncang pasar, meskipun dia mengatakan tak akan menjual bitcoin dan akan kembali menerima pembayaran menggunakan Bitcoin segera sesudah penambangannya beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan.

Baca juga: SpaceX Terima Dogecoin Sebagai Pembayaran Misi ke Bulan

Sementara itu, Makoto Sakuma, seorang peneliti di NLI Research Institute di Tokyo mengatakan, Isu tersebut (besarnya energi yang digunakan penambang Bitcoin) sudah lama diketahui dan tak ada yang baru.”

“Tetapi jika dikaitkan dengan komentar Musk tentang dodgecoin baru-baru ini, komentar Musk tampaknya mengisyaratkan minatnya terhadap mata uang crypto mungkin memudar," imbuhnya.