Format Foto Square dan Eksistensi Kamera InstaX di Zaman Digital
Tak bisa dipungkiri, kehadiran Instagram pertama kali memicu cara yang berbeda bagi pengguna ponsel pintar untuk mengunggah foto di media sosial.
Imbas dari popularitas Instagram juga, tren foto semakin bergeser menjadi format square 1:1. Tak peduli kamera DSLR atau sekedar ponsel pintar format ini begitu digandrungi.“Ada banyak pengguna aktif Instagram yang mencapai 800 juta pengguna. Sebagian besar dari mereka menganggap format square itu artistic,” kata Noriyuki Kawakubo, Presiden Direktur PT Fujifilm Indonesia, di Jakarta.
Khusus Fujifilm, vendor kamera asal Jepang ini berhasil mempertahankan eksistensi kamera instan atau orang lebih mengenalnya juga sebagai kamera Instax.
“Total kami sudah menjual 25 juta unit kamera Instax, dimana 7,5 juta diantaranya terjual di tahun 2017 ini secara global,” tambahnya.
Memang rasanya agak aneh, bila melihat kenyataan di era serba digital seperti ini Fujifilm masih mempertahankan kamera instan. Bahkan di bulan Mei 2017, Fujifilm memperkenalkan Instax SQ10 yang dilengkapi dengan layar seperti DSLR untuk membidik objek.
“Mereka yang memilih kamera Instax dulu memang untuk fun, namun belakangan sudah seperti karya artistik,” sebut Takuya Asano, Quality Control Manager Fujifilm Indonesia,
Berangkat dari kenyataan tren foto Square yang booming dan kamera Instax yang masih digandrungi, Fujifilm memperkenalkan printer foto portable bernama Instax Share SP3.
Produk ini merupakan generasi ke-3 printer foto Instax Share SP-Series. Tidak hanya dapat mencetak foto dari kamera digital saja, Instax Share SP-3 juga dapat menggunakan aplikasi Instax Share yang tersedia di Google Play maupun AppStore untuk mencetak foto di smartphone secara langsung menggunakan koneksi nirkabel (wireless).
Fujifilm Instax Share SP-3 akan hadir dalam pilihan warna hitam dan putih. Desainnya dirancang agar tetap ringkas dan ringan sehingga mudah dibawa ke mana-mana.
Aplikasi Instax Share versi terbaru juga sudah mendukung berbagai media sosial dan layanan foto terkemuka seperti Instagram, Facebook, Weibo, Dropbox, Google Photos, dan Flickr. Melalui aplikasi tersebut, pengguna dapat mengakses dan mencetak foto yang diinginkan.
Selain itu, SP-3 menghadirkan fitur MyTemplate yang memberikan kemudahan ekstra bagi pengguna saat menyunting foto. Dalam fitur ini, tersedia 11 template untuk menghasilkan cetakan unik seperti sampul majalah, sampul CD, dan sebagainya.
Pengguna juga dapat menambahkan teks di foto sebelum mencetak atau membuat kolase hingga sembilan photo dalam satu kertas foto instax. Selain itu, pengguna juga dapat bermain dengan warna, ukuran, dan kecerahan teks sehingga hasil cetaknya lebih maksimal.