Home
/
Sport
DKI Jakarta dan Jawa Barat Kantongi Emas dari Tenis Meja Beregu
Juara.net25 September 2016
Bagikan :
Preview
Kontingen Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan Jawa Barat (Jabar) mengantongi medali emas dari cabang tenis meja nomor beregu Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016.
Jakarta meraih emas pada nomor beregu putri, sedangkan tim tuan rumah mendapat emas pada nomor beregu putra.
Baik Jakarta maupun Jabar sama-sama mengalahkan tim Jawa Timur (Jatim) pada babak final yang digelar di ITB Jatinangor, Sumedang, Sabtu (24/9/2016).
Jakarta menang 3-2, setelah sempat tertinggal 0-2 terlebih dulu, sementara Jabar mencatat kemenangan telak, 3-0.
Tiga poin kemenangan Jakarta disumbang Mira S, Rina S, dan Stella FP. Ketiga petenis meja ini berhasil keluar dari tekanan dan menampilkan permainan terbaik untuk membawa Jakarta keluar sebagai juara.
"Kunci kemenangan saya adalah terus berharap kepada Tuhan. Jatim memang tim yang bagus jika dibandingkan dengan lawan-lawan yang sudah kami hadapi. Emas ini saya persembahkan untuk mama dan Tuhan," kata Stella yang dilansir dari Tim Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta.
Jakarta nyaris kehilangan peluang meraih medali emas setelah dua pemain, Rina dan Stella, dikalahkan masing-masing lawan. Rina takluk 5-22, 8-11, 9-11 dari Noorazizah, sedangkan Stella kalah 11-6, 9-11, 5-11, 5-11 dari Christine.
Jakarta kembali memiliki peluang setelah Mira mengalahkan Silir R pada partai ketiga, 11-8, 7-11, 11-6, 11-5. Setelah itu, Rina dan Stella membayar kegagalan mereka pada partai-partai awal dengan memenangi pertandingan keempat dan kelima.
Rina mengatasi Christine 11-9, 11-9, 5-11, 11-8, sementara Stella mengalahkan Silir 11-8, 8-11, 11-8, 7-11, 11-9.
Sementara itu, tim Jabar yang diperkuat Gilang, Yon Mardiyono Oscar, dan Dahlan, tidak bisa dibendung Jatim.
Gilang menang atas Ficky Supit 11-8, 11-8, 11-7, Yon mengatasi M Hussein, 5-11, 11-7, 11-9, 7-11, 11-7, sedangkan Dahlan membungkam Yulius D T 11-5, 11-6, 7-11, 11-7.
"Ini adalah penantian yang sudah lama bagi tenis meja Jabar, setelah terakhir pada era Anton Suseno pada SEA Games 1994. Kami sukses membanggakan KONI Jabar, padahal daerah lain sudah jauh lebih berkembang. Jakarta dan Jatim malah sering berlatih ke luar negeri," ujar Yon.
Tim tenis meja Jakarta dan Jabar masih bisa menambah raihan medali lewat nomor perorangan.
Sponsored
Review
Related Article