Dijual Hampir Rp1,2 Miliar, Hyundai Ioniq 6 Banyak Peminat?
Uzone.id - Hyundai Ioniq 6 menjadi salah satu mobil baru yang diluncurkan oleh PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 kemarin. Mobil sedan listrik tersebut dibanderol dengan harga Rp1,197 miliar on the road DKI Jakarta.
Kira-kira apakah mobil Korea Selatan seharga hampir Rp1,2 miliar tersebut memiliki peminat?Ternyata selama ajang GIIAS 2023, Ioniq 6 telah terpesan hampir 200 unit. Astrid Ariani Wijana selaku Head of Marketing Department PT HMID sendiri mengaku terkejut dengan pesanan mobil tersebut.
"Menurut saya dengan pencapaian Ioniq 6 yang notabene dia CBU, juga untuk memenuhi segmen berbeda dari mobil listrik di mana dari sisi bentukan Ioniq 6 lebih seperti sedan sport yang kami sebut electrify streamliner," ujar Astrid di Solo beberapa waktu lalu.
"Ini sedan dan Ioniq 6 punya dua motor all wheel drive kemudian juga dengan harga yang berbeda, pencapaian hampir 200 (unit) itu sih cukup membuat kami terkejut juga," jelas Astrid.
Astrid sendiri mengatakan, segmen mobil sedan memang kurang banyak peminat jika dibandingkan dengan SUV. Oleh karenanya, pesana Ioniq 6 yang mencapai hampir 200 unit, membuat pihak PT HMID sangat senang.
"Mengingat pada dasarnya bahwa segmen di Indonesia itu kan orang-orang yang lebih pilih ke SUV dibandingkan yang lain, tapi kalau kita lihat di BEV sendiri memang intinya tidak sekomplit tipe ICE," ungkapnya.
"Kalau ICE istilahnya semua segmen tuh ada kotaknya mau dari paling bawah sampai atas pun sampai sedan SUV cross atau apapun tu sudah terpenuhi, tapi kalau di BEV kami memang melihat masih banyak yang bolong," jelasnya.
Sebagai tambahan informasi, Hyundai Ioniq 6 menggunakan platform E-GMP yang sama seperti Ioniq 5.
Hyundai Ioniq 6 dibekali baterai 77,4 kWh yang memberikan tenaga ke dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive. Padanan tersebut menghasilkan daya sebesar 239 kW dan torsi sebesar 605 Nm.
Hyundai Ioniq 6 disebut memiliki konsumsi daya yang efisien untuk jarak tempuh panjang. Berdasarkan hasil uji coba Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLTP), mobil listrik baru dari Hyundai bisa menempuh jarak hingga 519 kilometer.
Untuk mengisi daya baterainya, Ioniq 6 telah didukung oleh sistem DC ultrafast charging hingga 800V. Jika menggunakan ultra fast-charger dengan kapasitas 350 kW, pengisian baterai 10-80 persen cukup dalam waktu 18 menit saja.
Sementara dengan DC Fast Charging 50 kW membutuhkanw aktu 73 menit untuk mengisi 10-80 persen.