Bukan Fast Share, Airdrop Versi Android Dinamakan Nearby Sharing
Uzone.id - Google dikabarkan sedang mengembangkan fitur baru untuk melengkapi sistem operasi Androidnya. Fitur tersebut menyontek Airdrop milik Apple yang disematkan di iPhone.
Awalnya diketahui jika Google menamakan fitur itu sebagai Fast Share. Namun belakangan terkuak jika namanya kemudian diubah dari Fast Share menjadi Nearby Sharing.Hal ini diungkap oleh XDA-Developers, yang kemudian dikutip oleh 9to5Mac. Google mengubahnya bersamaan dengan pembaharuan yang dilakukan di layanan Google Play.
Foto: XDA Developers/9to5Mac
Google juga diketahui melakukan beberapa perubahan terkait dengan sistem transfer jarak dekat ini. Pada tampilan di layar Android, Nearby Sharing digambarkan dengan ikon panah yang memutar.
Baca juga: Hasil Photoshop Terancam Tak Bisa Ditampilkan di Instagram
Yang menarik, ada disclaimer yang menyertai perubahan dari fitur yang belum dipublikasi Google ini. Google menyebut, fitur Nearby Sharing ini hanya bisa digunakan untuk perangkat yang jaraknya sangat dekat.
“Dengan jarak sekitar satu kaki, atau sekitar 30 centimeter,” kata Google.
Tidak diketahui juga apakah ini adalah syarat wajib atau tidak. Namun yang pasti Google seolah belajar dari kesalahan yang dilakukan Apple pada Airdrop-nya. Saat menggunakan Airdrop, pengguna iPhone kerap mengeluh karena fitur itu bisa mengirimkan file ke iPhone atau iPad yang jaraknya cukup jauh.
Dalam disclaimer itu juga disebutkan kalau Nearby Sharing membutuhkan koneksi bluetooth dan lokasi yang menyala. Bahkan untuk berbagi file, hotspot wifi akan menyala sementara.
Selain itu, visibilitas perangkat bisa memilih siapa yang bisa berbagi data dengan kita, bahkan saat layar terkunci.
Sayangnya, belum diketahui pasti kapan Google akan meluncurkan Nearby Sharing ini. Namun rumor menyebut jika fitur ini akan muncul bersamaan dengan Google Pixel 4 saat Google I/O 2020 pada Mei 2020 nanti.