Bocoran Harga Google Pixel 7 dan Pixel 7 Pro, Pre-order 6 Oktober
Uzone.id - Google sudah berkali-kali menggoda para penggemarnya lewat beberapa teaser terkait Google Pixel 7 dan Pixel 7 Pro. Kedua smartphone ini dijadwalkan bakal meluncur pada 6 Oktober mendatang, bersamaan dengan Google Pixel Watch dan TWS generasi terbaru.
Jelang peluncurannya yang tinggal beberapa hari lagi, bocoran soal harga Google Pixel 7 dan Pixel 7 Pro pun muncul. Dikutip dari Android Police, harga kedua smartphone anyar tersebut akan sama dengan Google Pixel 6 Series yang dipasarkan tahun lalu.
Google Pixel 7 dibanderol dengan harga USD599 atau setara Rp9 jutaan, sementara Pixel 7 Pro dijual USD899 atau sekira Rp13,2 jutaan.
Bukan cuma harga, varian warna dari Google Pixel 7 dan Pixel 7 Pro ikut terungkap. Untuk model standar, Google menyediakan warna Snow, Obsidian dan Lemongrass. Sedangkan Pixel 7 Pro tampil dengan warna Obsidian, Hazel, dan Snow.
Baca juga: Google Pixel 7 Rilis 6 Oktober, Siap Rusuhin iPhone 14
Pre-order 6 Oktober dengan hadiah menggiurkan
Dari teaser yang disebar Google sebelumnya, peluncuran Google Pixel 7 dan Pixel 7 Pro pada 6 Oktober mendatang bersamaan dengan jadwal pemesanan awal atau pre-order bagi konsumen.
Untuk meningkatkan pemesanan selama masa pre-order, Google kabarnya akan memberikan gift card senilai USD100 atau Rp1,5 jutaan untuk pembelian Pixel 7 dan USD200 atau Rp3 jutaan saat konsumen memesan Pixel 7 Pro.
Kemungkinan penjualan perdana dan pengiriman kepada pengguna akan dilakukan pada 13 Oktober mendatang, lengkap dengan gift card menggiurkan yang diberikan Google.
Baca juga: Daftar Smartphone Bertenaga Prosesor Snapdragon 8+ Gen 1
Google Pixel 7 ditenagai Tensor terbaru
Dikabarkan sebelumnya, Google Pixel 7 dilengkapi dengan layar berukuran 6,2 inci sampai 6,4 inci. Tampilan depannya mungkin akan serupa dengan generasi sebelumnya, dengan bezel yang tipis di tiap sisinya dan disematkan lubang kamera di tengah atas layarnya.
Sementara Pixel 7 Pro, menampilkan layar berukuran 6,7 inci. Mungkin saja layar tersebut memiliki lengkungan di tepiannya, sehingga memberikan visualisasi yang lebih luas kepada pengguna.
Kedua smartphone ini ditenagai prosesor Google Tensor terbaru. Prosesor ini dirancang bukan untuk adu kecepatan dengan Snapdragon 8+ Gen 1 maupun Apple A16 Bionic, tapi dibuat untuk memaksimalkan potensi AI (artificial intelligence), machine learning dan kekuatan pencitraan pada kameranya.
Related Article