Andalkan Hybrid, Toyota Gak Kebagian Insentif Mobil Listrik

Foto: Toyota Camry Hybrid - Uzone.id

Uzone.id - Era mobil listrik terus didorong pemerintah. Paling baru di DKI Jakarta, udah ada pemberian insentif pembebasan pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ( BBN-KB).

Kemudian, memberikan ciri khas khusus melalui warna biru di pelat nomor yang akan dilakukan Polri.

Tapi semua keistimewaan itu hanya bisa dinikmati oleh kendaraan listrik murni. Sementara Toyota, sejauh ini agresif menghadirkan mobil-mobil ramah lingkungan, tapi bukan listrik murni alias hybrid.

Baca juga: Tesla Kemahalan, Harga New Hyundai Ioniq di Indonesia Cuma Segini

Apakah langkah Toyota mengkampanyekan mobil hybrid jadi salah strategi? Karena jelas pabrikan Jepang ini gak dapet keistimewaan insentif dari pemerintah. Apa tanggapan Toyota?

Toyota melalui Direktur Pemasarannya, Anton Jimmi Suwandy, belum mau komentar banyak. Dirinya hanya berharap nantinya akan ada aturan lain yang diberikan untuk kendaraan hybrid.

"Prinsipnya kita selalu mendukung aturan dari pemerintah. Tentu harapannya ke depan ada aturan lain yang dikeluarkan untuk mendukung elektrifikasi," ujar Anton.

Toyota sebenernya punya semua teknologinya, baik itu hybrid bahkan listrik. Sejauh ini, sudah lima model andalan Toyota berteknologi Hybrid dan PHEV, juga dalam waktu dekat berencana meluncurkan satu lagi, yakni Toyota Prius PHEV.

Terus, mengetahui kebijakan insentif ini hanya berlaku untuk mobil listrik, apakah Toyota akan ganti strategi, mulai menjual mobil-mobil listrik dan menghentikan jualan mobil hybrid? Kita nantikan saja..

VIDEO Lima Pertimbangan Sebelum Beli New Hyundai Tucson 2020