7 Cara Agar Anda Tidak Impoten Saat Tua Nanti

Disfungsi ereksi alias impotensi adalah hal yang menakutkan bagi para laki-laki. Menurut Michael Feloney, MD, ahli bedah urologi dan pakar dari masalah disfungsi seksual di Nebraska Medical Center, impotensi merupakan bagian dari penuaan yang normal.

Pastinya, performa Anda di ranjang saat usia 70 tahun akan berbeda dengan usia 20 tahun. Namun, adakah langkah-langkah tertentu untuk mencegah impotensi di usia tua nanti?

BACA JUGA: 5 Faktor yang Menyebabkan Impotensi

Bagaimana cara mencegah sulit ereksi pada usia tua?

Jika Anda bisa mencegahnya, kenapa tidak berusaha untuk mencobanya? Berikut ini beberapa cara yang perlu dilakukan untuk mencegah impotensi di hari tua:

1. Mengatasi penyakit yang dapat menyebabkan impotensi

Masih menurut dr. Feloney, gangguan ereksi disebabkan oleh beberapa penyakit tertentu seiring bertambahnya usia. Kondisi medis yang dapat menyebabkan risiko impoten adalah diabetes, darah tinggi, pengerasan arteri, penyakit neurologi, dan rendahnya testosteron.

Jika Anda sudah terkena penyakit ini di usia tertentu, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter. Mengelola kesehatan Anda dapat menjadi awal yang baik untuk mencegah disfungsi ereksi.

BACA JUGA: Kenapa Hipertensi Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

2. Hentikan merokok

Ya, tepat sekali. Rokok. Anda mungkin telah bosan mendengar berulang kali saran untuk tidak merokok. Tapi mau bagaimana lagi, itu memang kenyataannya. Masih menurut dr. Feloney, merokok dapat menjadi penyebab jangka pendek dan panjang terjadinya disfungsi ereksi. Anda tentu pasti sudah membaca beberapa penyebab yang dapat ditimbulkan dari rokok pada iklan rokok atau pun bungkus rokok itu sendiri.

Bagaimana hal itu bisa terjadi? Rokok mengandung nikotin. Ketika Anda menghirup asap tersebut, nikotin akan masuk ke dalam darah. Nikotin itu akan terbawa pada pembuluh darah yang berkontribusi dalam proses terjadinya ereksi. Sampai akhirnya, nikotin itu akan menyebabkan pengerasan pada arteri, yang merupakan salah satu penyebab dari disfungsi ereksi.

Ada berbagai cara untuk berhenti merokok, seperti hipnosis dan akupuntur. Bahkan Anda bisa mencoba cara sederhana yaitu dengan meminum teh jahe. Kuncinya adalah jangan menyerah demi kesehatan reproduksi Anda.

BACA JUGA: Yang Terjadi Pada Tubuh Saat Berhenti Merokok

3. Beralih ke makanan menyehatkan

Jika Anda menyukai makanan siap saji, saatnya untuk mulai menguranginya. Hindari makanan yang dapat menyebabkan kolesterol tinggi dan obesitas. Kelebihan berat badan dikaitkan dengan penyebab impoten.

Pilihlah makanan yang rendah lemak, perbanyak buah, gandum, dan sayur. Tidak hanya mencegah Anda dari sulit ereksi, diet yang sehat dapat mencegah Anda dari penyakit jantung.

4. Hindari alkohol

Tentu bukan hal yang menyenangkan bagi Anda, selain harus menghindari rokok, Anda juga harus menghindari alkohol. Apakah Anda pernah berasumsi bahwa libido Anda meningkat saat minum alkohol? Tentu ini asumsi yang salah.

Alkohol merupakan depresan, bukan alat penambah gairah. Mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan disfungsi ereksi pada usia berapa pun, tidak hanya terjadi pada lanjut usia saja. Bagaimana? Masih ingin minum berlebihan? Alkohol memang memiliki manfaat jika dikonsumsi secukupnya, contohnya untuk meredakan kecemasan.

5. Jangan lupa olahraga

Rutinitas yang padat rasanya membuat Anda jengah untuk mengeluarkan energi lagi. Cobalah untuk meluangkan waktu sekitar 20 hingga 30 menit. Jika Anda belum bisa, mulai saja dengan meluangkan waktu sekitar 10 menit. Anda bisa melakukan hal yang mudah seperti  berjalan kaki.

Menurut dr. Feloney, berolahraga dapat meningkatkan aliran darah Anda, termasuk bagian panggul. Di bagian tersebut banyak pembuluh darah yang berfungsi untuk ereksi. Percaya atau tidak, olahraga dapat mengurangi stres dan membuat Anda merasa lebih baik.

BACA JUGA: 7 Tips Mengatasi Rasa Tidak Suka Berolahraga

6. Kurangi rasa cemas

Stres dan cemas adalah dua hal yang rasanya memang sulit untuk dihindari. Tapi perasaan ini dapat membuat Anda depresi dan kehilangan gairah seks. Selain itu, hormon stres dapat mengganggu  hormon-hormon lainnya. Cara terbaik untuk menghindari stres dan cemas adalah mengelolanya. Jika Anda mengalami pengalaman seks yang buruk pada hubungan sebelumnya, usahakan untuk berbicara dengan pasangan Anda. Hal ini dapat mengurangi rasa cemas.

7. Konsultasikan ke dokter jika sedang memakai obat tertentu

Beberapa obat – seperti antihistamin, obat darah tinggi, terapi hormon, obat depresi – dapat menyebabkan sulit ereksi. Perlu digarisbawahi, efek samping pada seseorang jelas berbeda-beda. Mengonsumsi obat ini untuk waktu lama jelas dapat meningkatkan risiko impoten ketika Anda tua.