5 Pengganti Camilan Tidak Sehat Buat Diabetesi
Siapa bilang penderita diabetes tidak boleh ngemil? Boleh saja, kok, asal sesuai aturan. Ya, pilihan camilan untuk penderita diabetes harus sehat. Coba perhatikan baik-baik, apakah camilan yang biasa Anda nikmati cukup sehat? Jika belum, segera ganti camilan tersebut dengan yang lebih menyehatkan.
Camilan itu penting untuk pasien diabetes
Orang dengan penyakit diabetes memiliki masalah dalam mengatur kadar gula darah. Sehabis makan, gula darah bisa melonjak naik tinggi dan ketika tidak makan, kadar gula darah merosot sangat rendah.Agar kadar gula darah tetap seimbang, dr. Bent Wisse, seorang dosen endokrinologi di University of Washington School of Medicine menyebutkan bahwa camilan itu penting untuk diabetesi, terutama pasien diabetes tipe 1.
Meski sudah mendapatkan lampu hijau dari ahli endokrinologi, pilihan camilan tidak boleh sembarangan. Terutama makanan yang mengandung banyak gula atau memiliki indeks glikemik tinggi yang bisa membuat kadar gula darah naik dengan cepat.
Rekomendasi camilan sehat untuk penderita diabetes
Memilih camilan yang sehat menjadi bagian dari kunci hidup sehat bagi penderita diabetes. Supaya Anda tidak salah menjatuhkan pilihan, mari kupas satu per satu makanan apa saja yang cocok sebagai pengganti camilan tidak sehat untuk diabetesi berikut ini.
1. Satu atau dua butir telur rebus
Makanan yang digoreng, seperti bakwan atau kentang goreng memang enak untuk dijadikan camilan. Akan tetapi, camilan tersebut harus dihindari oleh pasien diabetes. Pasalnya, makanan yang mengandung banyak minyak ini bisa membuat kadar kolesterol naik dan risiko penyakit jantung pada pasien diabetes akan semakin membesar.
Ketimbang makan gorengan, lebih baik makan telur rebus sebagai camilan untuk penderita diabetes. Telur mengandung protein yang lebih lama diubah menjadi gula darah. Itu artinya, kadar gula darah tidak akan naik pesat secara mendadak.
Sebuah riset yang diterbitkan pada British Journal of Nutrition mengamati konsumsi telur pada pasien diabetes. Sebanyak 65 pasien diabetes tipe 2 diminta memakan dua butir telur setiap hari selama 12 minggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa pasien mengalami penurunan kadar gula darah puasa dan hemoglobin A1C yang lebih rendah. Keduanya merupakan indikator untuk mengukur gula darah jangka panjang.
2. Snack dari kedelai
Selain gorengan, makanan manis mungkin jadi pilihan sebagian besar orang untuk ngemil. Namun, makanan seperti donat, martabak manis, atau biskuit manis mengandung gula yang bisa menaikkan gula darah dengan cepat
Ini akan memberatkan kerja insulin dan membuat gejala diabetes muncul. Alih-alih menjaga gula darah tetap stabil, camilan seperti ini malah semakin membuat diabetes jadi semakin parah.
Sebagai gantinya, Anda harus memilih camilan dari berbahan dasar kedelai untuk pasien diabetes, seperti snack kedelai. Studi yang dilakukan oleh Ahvaz Jundishapur University of Medical Sciences mengamati efek konsumsi kedelai pada pasien diabetes.
Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi kedelai sebanyak 8 gram selama 8 minggu, dapat menurunkan kadar HbAic (hemoglobin yang berikatan dengan glukosa), kolesterol total, dan resistensi insulin.
Kedelai juga rendah nilai indeks glikemiknya. Ini artinya ngemil kedelai tidak akan membuat gula darah melonjak naik, sehingga bisa dikonsumsi dengan aman.
3. Buah segar
Buah selalu jadi pilihan tepat sebagai camilan sehat, terutama untuk penderita diabetes. Namun, yang Anda pilih sebaiknya buah yang kondisinya masih segar, bukan buah kemasan yang dikeringkan. Buah kemasan biasanya mengandung pemanis tambahan yang tidak baik kadar gula darah pasien diabetes.
Namun, setiap buah memilih kandungan gula yang berbeda-beda tergantung kondisi kematangan dan ukuran. Seperti dilansir dari laman Mayo Clinic, dr. Regina Castro, seorang spesialis endokrinologi menyebutkan bahwa satu porsi buah untuk camilan diabetesi harus mengandung 15 gram karbohidrat, contohnya:
- 1 buah pisang atau ½ bagian apel ukuran sedang
- 1 cangkir buah melon potong dadu (160 gram)
- 1¼ cangkir stroberi utuh (180- gram)
4. Secangkir yogurt
Makanan manis lain yang biasanya dijadikan camilan adalah es krim. Akan tetapi, es krim cenderung mengandung banyak gula dan lemak sehingga sebaiknya dihindari oleh pasien diabetes untuk dijadikan camilan.
Jangan khawatir, Anda bisa menggantikan nikmatnya es krim dengan secangkir yogurt (148 gram). Pilihan yogurt yang paling direkomendasikan adalah plain greek yogurt yang kaya protein sehingga bisa menjaga gula darah tetap stabil.
Anda bisa menambahkan toping pada yogurt seperti kacang-kacangan, buah stroberi, atau bubuk kayu manis. Namun, jangan terlalu banyak, cukup sebagai penambah rasa saja.
5. Senggenggam kacang almond
Satu lagi camilan sehat yang bisa menggantikan keripik atau snack asin tidak sehat untuk penderita diabetes, yaitu kacang almond. Kacang ini mengandung mineral mangan, vitamin B, magnesium, protein, lemak sehat, dan serat.
Studi yang diterbitkan pada jurnal Metabolic Syndrome and Related Disorders ini menunjukkan potensi kacang almond dalam menjaga kadar gula darah. Sebanyak 58 orang diminta mengonsumsi kacang almond setiap hari selama 24 minggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa kadar gula darah jangka panjang mengalami penurunan sebesar 3 persen. Di samping itu, kacang ini juga diketahui memberikan manfaat lain seperti menjaga kesehatan jantung dan membantu mengurangi kadar kolesterol.
The post 5 Pengganti Camilan Tidak Sehat Buat Diabetesi appeared first on Hello Sehat.