5 Alasan Wanita Ogah Bercinta dan Solusinya

Okelah jika ada pameo jika seks bukan segalanya dalam sebuah hubungan. Tapi, Anda pun pasti mengamini, hubungan tanpa seks layaknya sebuah sayur tanpa garam.

Ada suatu ketika saat si Dia menolak Anda untuk berhubungan seks, padahal Anda sudah mempersiapkan berbagai macam trik dan cara untuk membuat malam ini begitu istimewa.

Pemaksaan bukan jalan keluar karena sering kali justru akan membuat Dia semakin enggan untuk bercinta dengan Anda. Jika dihadapkan pada situasi ini, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan. Pertama, temukan penyebab kenapa Dia menolak. Kedua, temukan solusinya - seperti yang kami sajikan berikut.

1. Dia sedang marah.

Banyak wanita yang tak bisa melakukan hubungan intim dengan pria yang membuatnya marah. Dan, sayangnya, tak sedikit pula wanita yang menyimpan rasa marah dan kecewanya walaupun Anda sudah berhasil membuatnya tertawa lagi. Suatu saat – bahkan tanpa Anda ketahui kapan - luka itu akan muncul begitu saja dan memengaruhi mood pasangan Anda itu.

Solusi: Tak ada psikiater yang lebih baik buat Dia, selain pasangannya sendiri. Anda adalah orang terdekatnya sehingga sudah menjadi panggilan buat Anda untuk menjadi pendengarnya. Bicaralah dengan dia secara personal dan lembut.

Cari waktu lain, saat hasrat Anda tak lagi di ubun-ubun. Tanyakan apa yang membuatnya marah. Buat agar Dia berani jujur mengungkapkan perasaannya pada Anda. Selingi dengan sentuhan lembut, namun jangan memaksa jika dia menampik tangan Anda. Lakukan dengan sabar.

2. Dia terlalu Sibuk.

Ini banyak dialami oleh pasangan sibuk dewasa ini. Kesibukan tak hanya mengorbankan segi fisik, tapi juga memakan banyak energi psikis. Bagi wanita, hal ini sangat mempengaruhi mood dan sex appeal-nya.

Tak heran, jika kemudian Dia sering menepis ajakan bercinta Anda dengan berbagai alasan saat seharian tadi dia harus menemani bosnya melakukan kunjungan ke beberapa klien – walau diungkapkan dengan bahasa sehalus apapun, bagi Anda, penolakan tetaplah sebuah penolakan, tentunya.

Solusi: Klasik tapi terbukti efektif. Saat Dia pulang ke rumah setelah bekerja, bantulah dia untuk mengerjakan beberapa pekerjaan rumah yang sudah menantinya. Jika Anda bisa masak, cobalah untuk memasak beberapa menu kesukaannya. Di mata banyak wanita, pria yang bisa dan mau masak adalah pria super seksi.

Naikkan hasrat dengan melontarkan candaan saat Anda berhasil memancingnya bercerita mengenai kesibukannya seharian ini. Dijamin, setelah ini – atau weekend, jika stamina Anda berdua terkuras saat weekdays – Anda takkan lagi mendengarkan kata “Tidak” dari mulutnya, saat Anda mengajaknya bercinta.

3. Dia tipe wanita yang tidak suka seks.

Fakta mencatat bahwa ada beberapa wanita yang memang tidak begitu menyukai permainan seks. Beberapa wanita mengaku bahwa mereka bercinta dengan pasangannya hanya pada awal hubungan mereka, sekedar untuk memuaskan pasangannya atau melenggangkan hubungannya.

Bagi wanita golongan ini, seks sebatas bagaimana melayani pasangannya, sedangkan Dia sendiri tidak melihatnya sebagai sebuah kenikmatan atau sebuah rekreasi yang menyenangkan. Begitu sudah mendapatkan pria idamannya, tipe wanita seperti ini kemudian akan beranggapan bahwa dia tak harus bercinta dengan pasangannya tersebut.

Solusi: Cobalah untuk menggali lebih dalam apakah Dia pernah mengalami peristiwa seksual yang yang buruk – atau mungkin Dia pernah mengalami pelecehan seksual yang meninggalkan trauma baginya.

Jika memang ada, maka secara perlahan Anda dapat mengubah pandangannya tentang seks. Lakukan dengan sangat hati-hati. Jika Dia mulai mau, lakukan seks dengan sangat lembut, jangan dengan kasar karena akan membuka traumanya. Jika Dia tetap belum bisa berkutat dengan masalahnya itu, Anda berhak untuk berterus terang bahwa seks penting buat Anda. Keterbukaan Anda ini justru memungkinkan Dia mengubah persepsinya.

4. Dia merasa tak seksi.

Mungkin ada suatu saat Anda menemukan pasangan seseksi Kate Upton, tapi Dia kerap menolak ajakan Anda untuk bercinta dengan alasan Dia merasa tak seksi. Reflek Anda pasti akan terheran-heran: Apa? Tak mungkin. Tenangkan diri, Bung.

Hal itu biasa dialami oleh beberapa wanita. Bahkan, saat Anda dan teman pria Anda memujinya terang-terang bahwa tak ada alasan untuk tidak mengatakan Dia seksi, Dia tetap merasa hal itu. Sebagai mahkluk emosional, hal itu bisa dimaklumi saat dialami oleh beberapa wanita.

Solusi: Jangan berhenti untuk memuji kemolekan tubuhnya. Katakan dengan jujur, jangan mengada-ada. Anda juga bisa membayar beberapa program perawatan tubuh buat Dia, suatu hal yang tentunya jarang dilakukan oleh tipe wanita seperti itu. Hal itu akan membuatnya merasa bahwa Anda begitu memperhatikan dan menghargai tubuhnya.

5. Buatnya, seks itu membosankan.

Hal yang masuk akal jika Dia beralasan bahwa bercinta dengan Anda merupakan hal yang membosankan dan hanya sebatas rutinitas. Selama ini Anda berdua hanya melakukan ritual seks itu-itu saja dan sebatas di ranjang, tanpa ada variasi dan pilihan, akan membuatnya – dan tentunya, Anda sendiri – bosan. Jika tak segera dikomunikasikan, kebosanan itu akan menjadi keengganan.

Solusi: Cobalah untuk sesekali bercinta di berbagai tempat – seperti di dapur, ruang tamu, atau di kebun dalam rumah saat hujan. Selain akan memacu adrenalin Anda dan pasangan, kegiatan itu akan memberi sensasi tersendiri yang tak membosankan. Perlu juga untuk mempelajari berbagai gaya. Semuanya sah asalkan Anda berdua dapat menikmatinya.