4 Prosesor Baru Snapdragon Ini Siap Tenagai Ponsel 5G Terjangkau
Foto: dok. Qualcomm
Uzone.id -- Kehadiran jaringan 5G identik dengan kecepatan maksimal dan ponsel pintar yang mengusung spesifikasi mumpuni. Namun, seperti halnya 4G, pastinya akan ada banyak ponsel 5G yang menjangkau harga menengah.Sebagai raksasa produsen chip, Qualcomm melihat kesempatan tersebut dengan menghadirkan deretan prosesor Snapdragon baru yang nantinya dapat digunakan untuk produk ponsel 5G dengan harga lebih terjangkau.
Prosesor anyar Qualcomm yang dimaksud ada empat, yaitu Snapdragon 778G+ 5G yang mendapat dukungan Qualcomm FastConnect, kemudian Snapdragon 695 5G yang mendukung jaringan mmWave 5G dan refresh rate 120Hz di layar HD+, ada juga 680 4g dan yang terakhir Snapdragon 480+ 5G.
Baca juga: Tak Lagi Pakai Snapdragon untuk Pixel, Google Disindir Qualcomm?
Beberapa brand besar ponsel pintar diklaim telah menyuarakan dukungan mereka terhadap kehadiran prosesor baru Qualcomm ini. Contohnya, HMD Global yang kabarnya menaruh perhatian khusus untuk Snapdragon 480+.
Baca juga: Bos Besar Qualcomm Ingin Kalahkan Apple M1 di Pasar Laptop
Mengutip Slashgear, sementara Oppo disebut-sebut tertarik menggunakan chipset Snapdragon 695 dan Xiaomi juga kabarnya sudah berkomitmen akan menggunakan Snapdragon 778G+ dan Snapdragon 695.
Brand lain seperti Motorola, Vivo, dan Honor turut tertarik untuk menggunakan deretan chipset 5G baru Qualcomm ini namun belum diketahui mereka akan memakai yang mana.
Dari pengakuan Qualcomm, jajaran chipset 5G barunya ini akan dirilis pada Q4 2021. Tandanya, bisa jadi akan ada banyak ponsel anyar yang menggunakan prosesornya juga akan hadir pada akhir 2021 atau awal tahun 2022.
"Keempat tambahan baru dalam peta jalan kami memberi kesempatan yang signifikan bagi konsumen OEM Qualcomm dan menawarkan berbagai pilihan tambahan untuk terus memenuhi permintaan mereka terkait produk mobile platform 5G dan 4G kami," ujar Deepu John, Senior Director Product Management Qualcomm Technologies, Inc.
Fitur termutakhir yang tertanam dalam Snapdragon seri-8 ke seri-7, 6, dan 4 ini berperan dalam meningkatnya permintaan terhadap setiap seri Snapdragon.
Snapdragon seri-7 tumbuh sebesar 44 persen pada tahun lalu karena permintaan model kelas atas yang sangat tinggi. Untuk seri-6, tren konsumen menunjukkan smartphone kelas menengah akan menjadi pendorong utama dalam penggunaan 5G terutama di negara berkembang.
Selain itu, dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, terdapat lebih dari 85 perangkat dengan menggunakan Snapdragon 480 yang sudah diumumkan atau sedang dikembangkan.