4 Posisi Ini Rentan Di-PHK Selama Tech Winter, Apa Saja?
Uzone.id - Tech Winter masih menjadi tren yang cukup menakutkan bagi perusahaan teknologi dan juga tenaga kerja baik di Indonesia maupun dunia. Beberapa bulan terakhir, ribuan karyawan menjadi korban pemangkasan perusahaan.
Di Indonesia sendiri sudah banyak perusahaan berbasis teknologi, termasuk startup yang melakukan pemangkasan karyawan. Kira-kira jenis atau posisi pekerjaan seperti ini yang rentan alias sering jadi 'incaran' PHK perusahaan belakangan ini?Sawitri Hertoto, Country Marketing Manager Jobstreet Indonesia mengatakan kurang lebih 24 perusahaan berbasis teknologi telah melakukan PHK dan sekitar 4100 karyawan terkena dampak dari PHK ini.
Sawitri mengatakan ada beberapa pekerjaan yang banyak diberhentikan saat fenomena tech winter ini.
Yang pertama ada di posisi Admin dan HR (16 persen), Transportasi dan Logistik (14 persen), Sales dan Business Development (11 persen) serta Marketing dan Branding (10 persen) dengan angka rata-rata pemberhentian 13,1 karyawan per perusahaan.
Baca juga: Rekrutmen Bersama BUMN Batch 2 Dibuka, Ini Cara untuk Daftar Online
“Sepanjang tahun 2022, banyak sekali perusahaan yang memberhentikan karyawan mereka, terutama perusahaan-perusahaan dalam industri tech, yang dikenal dengan istilah ‘Tech Winter,” kata Yamin Chen, Head of Business Development JobStreet Indonesia.
“Namun, kami juga menemukan bahwa saat ini, tingkat perekrutan karyawan telah membaik dan kembali ke angka pra-pandemi,” tambahnya.
Dilihat dari data Jobstreet saat ini, walaupun angka pemangkasan pekerjaan cukup tinggi namun angka perekrutan juga turut meningkat.
50 persen perusahaan besar melaporkan bahwa rencana perekrutan mereka sudah kembali ke level pra-pandemi dan 28 persen perusahaan melaporkan perekrutan akan pulih dalam 9 bulan ke depan.
Jobstreet juga mencatat kalau 64 persen perusahaan telah mempekerjakan fresh graduate selama 12 bulan terakhir.
Baca juga: Digital Talent Merapat, Telkom Indonesia Lagi Buka Lowongan Kerja Nih!
Jobstreet juga mencatat kalau beberapa spesialisasi posisi yang banyak dicari di platform mereka. Yang pertama ada di bidang Manufaktur, Sales, Admin/HR, Engineering, dan Accounting Finance.
“Karyawan di posisi Admin dan HR banyak di PHK namun juga posisi tersebut banyak di-hire oleh perusahaan saat ini,” tambah Sawitri.
Sebagai salah satu platform untuk mencari pekerjaan, Jobstreet turut memberikan dukungan mereka lewat Virtual Career Fair yang akan dilaksanakan mulai 8 Desember hingga 10 Desember 2022.
Terdapat berbagai fitur dalam Virtual Career Fair ini termasuk virtual booth untuk perusahaan,
chatbot dan live chat, atmosfer seperti pameran pekerjaan, dan bursa tenaga kerja.
Jobstreet Virtual Career Fair ini diperkirakan akan diikuti sekitar 400 lebih perusahaan dengan lowongan pekerjaan mencapai 1700 posisi.
Untuk berpartisipasi, para pencari kerja dapat mengikuti langkah-langkah ini.
Pertama, buat akun JobStreet. Selanjutnya, Daftar di website resmi Jobstreet Virtual Career Fair. Selanjutnya kalian bisa berpartisipasi di Virtual Career Fair pada 8-10 Desember 2022 mulai pukul 07.00 WIB.